ASTM F1930 Instrumented Manikin Flame Engulfment Test Equipment

Pengantar:

Peralatan Uji Manikin Flame Engulfment sesuai dengan standar ISO13506 dan ASTM F1930.

Untuk mengevaluasi kinerja garmen secara empiris dalam lingkungan simulasi nyala api yang mengontrol fluks panas, distribusi nyala api, dan durasi manikin uji nyala api.

Itu Alat Uji Manikin Flame Engulfment yang diinstrumentasi dapat digunakan untuko menganalisis rentang luka bakar dan mengukur waktu luka bakar derajat 2 dan 3 menggunakan sistem ini."

Tentang Sistem:

Peralatan uji terutama terdiri dari ruang uji, sistem kontrol, manikin, sistem akuisisi data, sistem akuisisi gambar, dan perangkat lunak.Itu dapat mengkalibrasi keseragaman aliran panas insiden, mengumpulkan dan menghitung suhu epidermis, dermis dan jaringan subkutan, menyelesaikan analisis luka bakar tingkat pertama, luka bakar dan nyeri tingkat kedua, memprediksi tingkat dan ruang lingkup luka bakar, sehingga dapat menyelesaikan pakaian pelindung definisi sifat pelindung.

Cebol:

• Itu Alat Uji Manikin Flame Engulfment yang Diinstrumentasimemenuhi persyaratan ISO 13506 dan ASTM f1930, dan ukuran boneka memenuhi persyaratan ASTM D6240;
• Model manikin terbuat dari komposit keramik yang tidak dapat terurai dan tahan api;
• Manikin memiliki sendi bahu, siku, lutut dan pergelangan kaki;
• Kabel penghubung dihubungkan ke badan manekin dari atas kepala atau leher belakang;
• 122 sensor didistribusikan ke seluruh manikin;

Sensor:

• Sensor terbuat dari paduan tembaga, dan termokopel dilas di bagian belakang sensor untuk mengukur perubahan suhu pelat tembaga;
• Kisaran radiasi termal setidaknya 0-167kw / m2;
• Permukaan sensor disemprot dengan cat tahan suhu tinggi hitam;
• Waktu respons sensor termal kurang dari atau sama dengan 0,1 detik;

Ruang uji:

• Ruang uji terbuat dari kaca kuarsa tahan api dan struktur baja.Volume ruang adalah panjang 4m x lebar 3,5m x tinggi 3m;
• Ruang menyediakan nyala api yang seragam untuk permukaan uji manikin dan menyediakan ruang yang cukup untuk debugging;
• Ruang harus dilengkapi dengan peralatan ventilasi independen untuk memastikan suplai oksigen yang cukup selama pengujian, dan gas buang harus dikeringkan setelah pengujian;
• Laju pembuangan kipas dapat disesuaikan, dan volume udara buangan setidaknya 25m3 / mnt;itu juga dapat memberikan udara pendingin dengan volume udara buang yang lebih kecil;
• Detektor kebocoran gas yang mudah terbakar dan detektor pembukaan dan penutupan pintu dilengkapi di ruang bakar untuk memastikan keselamatan personel dan pengujian;

Sistem pengaturan:

• 12 burner impor digunakan dan dibagi menjadi 6 kelompok, masing-masing 2 kelompok
• Array burner terdiri dari tata letak heksagonal untuk memberikan aliran panas insiden seragam setidaknya 84kw / m2 untuk permukaan manikin;
• Pipa gas diatur dengan pipa baja tahan karat, dan selang tahan api digunakan untuk menghubungkan dengan kelompok pembakar;
• Katup solenoida ledakan-bukti saluran masuk mengontrol gas on-off, dan waktu responsnya adalah 0,1 detik;
• Aliran gas dikendalikan oleh pengontrol aliran massa untuk secara akurat mengontrol aliran gas untuk memastikan stabilitas dan pengulangan lokasi kebakaran;
• Pembakar dilengkapi dengan penyala api terbuka panjang untuk api pilot yang aman.Selama uji coba kebakaran, keadaan pembakaran dipertahankan selama seluruh proses untuk memastikan keamanan pengapian;

Sistem akuisisi data:

• Computer + Labview mewujudkan sistem sampling dan analisis data frekuensi tinggi multi-channel;
• Mengadopsi platform akuisisi data merek yang diimpor dan koneksi Ethernet untuk mewujudkan sinkronisasi waktu pengukuran terdistribusi;
• Modul akuisisi suhu merek yang diimpor diadopsi, frekuensi pengambilan sampel adalah 95 hz / saluran, akurasi pengambilan sampel adalah ± 0,29 , dan resolusinya adalah 0,01 ;
• Menggunakan platform perangkat lunak Labview untuk mencapai akuisisi, tampilan, dan perekaman data yang sinkron;
• 124 sensor dan data lingkungan suhu dikumpulkan secara serempak;

Perangkat lunak:

• Perangkat lunak uji sistem mengadopsi pengeditan Labview, desain modular, antarmuka sederhana dan konten data yang kaya;
• Suhu dan aliran panas setiap saluran dapat dikalibrasi, dan setiap sensor saluran dilengkapi dengan kurva koreksi;
• Itu Peralatan Uji Manikin Flame Engulfment yang diinstrumentasi mengadopsi:kalibrasi sensor luka bakar derajat 2;
• Aliran gas setiap saluran dapat diatur;
• Kalibrasi kondisi eksposur: manikin dengan sensor yang dikalibrasi ditempatkan di lingkungan ledakan untuk mengkonfirmasi nilai fluks panas, nilai rata-rata dan standar deviasi setiap saluran;
• Analisis area luka bakar derajat 2 pada permukaan manikin;
• Analisis area luka bakar derajat 3 dari permukaan manikin;
• Analisis luas luka bakar total permukaan manikin;
• Analisis penyerapan panas total permukaan manikin;